November 24, 2024
jasa konsultan

Dalam dunia kerja, tentu Anda sudah kerap kali mengenal istilah konsultan SDM dan juga manajer SDM. Secara sepintas, kedua pekerjaan tersebut terlihat sama, tetapi nyatanya tidak begitu.

Terdapat perbedaan mendasar antara tugas seorang konsultan dan manajer SDM di sebuah perusahaan. Keduanya mempunyai peranan masing-masing dalam rangka meningkatkan kualitas dari SDM perusahaan yang dimiliki.

Lalu, apakah perbedaan antara posisi sebagai konsultan dan juga manajer SDM? Nah, untuk mengetahui perbedaannya, Anda dapat melihatnya pada penjelasan yang terdapat di bawah ini.

Apa Bedanya Konsultan SDM dan Manajer SDM?

Berdasarkan tugasnya, tentu ada beberapa hal yang membuat konsultan dan manajer SDM berbeda. Bahkan, sebenarnya kedua posisi tersebut mempunyai perbedaan tugas yang bisa dibilang sangat mendasar.

Oleh karena itu, agar memahami lebih baik lagi tentang kedua pekerjaan tersebut, Anda perlu mencari tahu perbedaannya. Berikut adalah beberapa hal yang membedakan antara konsultan dengan manajer SDM di perusahaan.

1. Status Pekerjaan

Hal pertama yang menjadi perbedaan adalah dalam hal status pekerjaan. Seorang konsultan untuk SDM mempunyai status pekerjaan pekerja lepas atau freelancer yang tidak terikat secara organisasi dengan sebuah perusahaan.

Sementara manajer SDM merupakan orang yang memang secara resmi bekerja dan masuk ke dalam organisasi perusahaan. Nantinya manajer ini akan mempunyai tugas terkait manajerial sumber daya manusia di perusahaan.

2. Tugas

Perbedaan berikutnya dari kedua pekerjaan ini adalah pada tugas utamanya. Untuk seorang konsultan, tugas utamanya adalah memberikan saran serta menyediakan pelayanan terkait apa yang dibutuhkan perusahaan.

Sedangkan untuk seorang manajer, perannya lebih ke manajemen harian dari sumber daya manusia perusahaan. Artinya, konsultan mempunyai tugas yang lebih berfokus dalam hal seperti strategi ataupun kebijakan perusahaan.

3. Cara Kerja

Seorang manajer bidang SDM tentu sudah terbiasa dengan cara kerja di dunia industri. Sementara untuk konsultan, cara kerjanya harus bisa menyesuaikan dengan berbagai dinamika perusahaan dan juga industri.

Berdasarkan penjelasan yang disampaikan pada penjelasan di atas, tentu bisa terlihat sangat jelas letak perbedaan kedua pekerjaan tersebut. Konsultan mempunyai tugas yang lebih berfokus untuk peningkatan kualitas SDM.

Jasa Konsultan SDM Terpercaya

Setelah memahami perbedaan di atas, Anda tentu dapat memahami bahwa konsultan mempunyai peranan penting bagi kemajuan perusahaan. Oleh karena itu, Anda tidak bisa memilih seorang konsultan tersebut secara sebarangan.

Salah satu jasa konsultan HRD yang sudah terjamin kualitas dan pengalamannya adalah dari konsultanhard.co.id. Dengan bantuan dari konsultan berkualitas di sana, SDM di perusahaan Anda pasti bisa menjadi lebih baik lagi.

Seperti itulah tadi perbedaan peranan dari konsultan SDM dan manajemen SDM. Semoga dengan informasi tersebut, Anda kini bisa membedakan dengan baik tentang perbedaan dari kedua pekerjaan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *