November 24, 2024
Dampak Drainase yang Buruk Akibat Salah Memilih Produk

Pexels

Dampak drainase yang buruk bisa merugikan banyak pihak. Maka dari itu, Anda harus memilih produk valve yang terjamin kualitasnya, agar dapat melindungi sistem distribusi air. Beberapa jenis produk valve terkemuka di Indonesia, yakni Socla, Yuta, Kitz, Neway, dan SCI yang memiliki keunggulan masing-masing.

Dampak Drainase yang Buruk Akibat Salah Memilih Produk
Pexels

4 Dampak Drainase yang Buruk

Drainase adalah pipa besar yang memiliki fungsi sebagai saluran pembuangan air untuk menjaga lingkungan sekitar tetap bersih, nyaman, dan sehat. Namun, jika Anda menggunakan produk yang tidak berkualitas sesuai standar, maka berikut 4 dampak drainase yang buruk:

1. Menyebabkan Banjir

Faktor utama munculnya genangan air di pinggir jalan adalah pembuatan drainase yang buruk. Apalagi di musim hujan, aliran air yang tidak maksimal akan membuat debit air meningkat dan merendam jalanan.

Genangan air dengan debit yang tinggi sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan. Selain jalanan menjadi licin, pengendara juga tidak bisa melihat struktur jalan, seperti lubang atau polisi tidur. Sehingga, bisa membahayakan pengendara saat melintasi jalan tersebut.

Tidak hanya membahayakan keselamatan para pengendara, banjir akibat dampak drainase yang buruk juga membuat orang-orang yang tinggal di lingkungan sekitar menjadi tidak nyaman.

2. Membuat Jalan Jadi Cepat Rusak

Jika drainase tidak diperbaiki dan jalanan sering terendam oleh banjir, maka hal ini bisa menimbulkan masalah baru, yaitu struktur jalan jadi cepat rusak. Perlahan, aspal jalanan akan terkikis oleh air banjir yang menggenang di badan jalan.

Jalan yang rusak bisa menimbulkan rasa tidak nyaman bagi para pengendara. Demi keselamatan, pengendara akan mengurangi kecepatan dan ini juga akan menimbulkan kemacetan yang panjang.

3. Mengancam Kesehatan Masyarakat

Dampak drainase yang buruk berikutnya adalah bisa mengancam kesehatan masyarakat di sekitar. Sebab, buruknya drainase akan menjadi sarang nyamuk dan berkembang biak dengan jumlah banyak.

Perkembangbiakan nyamuk bisa menyebabkan penyakit demam berdarah. Selain itu, saluran pembuangan air yang tidak maksimal akan menimbulkan penyakit lain, seperti diare, penyakit kulit, kolera, hingga ISPA.

Jadi, selain merusak lingkungan, drainase yang buruk juga bisa menimbulkan penyakit bagi masyarakat di sekitar. Inilah kenapa Anda harus selektif memilih pipa atau saluran pembuangan air, agar terhindar dari dampak satu ini.

4. Menyebabkan Erosi

Terakhir adalah menyebabkan erosi. Bahu jalan bisa saja ambles akibat debit air yang selalu naik dan merendam bagian jalan. Erosi ini bisa merusak rencana pembangunan jalanan berkelanjutan, sehingga membuat anggaran dana membengkak.

Erosi yang terjadi juga akan mempengaruhi struktur tanah di sekitar jalanan, khususnya bangunan-bangunan yang berdiri tepat di bahu jalan. Daerah-daerah yang struktur tanahnya rusak akibat pembangunan drainase yang buruk bisa menimbulkan longsor atau pergeseran tanah.

Drainase Berkualitas Bantu Menjaga Keseimbangan Lingkungan

Itulah dampak drainase yang buruk dan berpengaruh besar terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Supaya kebersihan, kenyamanan, dan kesehatan terjaga dengan baik, Anda harus membangun drainase berkualitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *