Pajak merupakan pungutan wajib yang harus dibayar oleh rakyat pada negara. Uang pungutan tersebut akan digunakan untuk kepentingan umum seperti masyarakat dan negara atau disebut juga menjadi milik negara. Mungkin bagi beberapa orang awam, masih berpikir bahwa menghitung pajak bukanlah hal yang sulit, padahal dibutuhkan ahli perpajakan yang memang sudah mempunyai ilmu dasar mengenai pajak, terkadang mereka juga menggunakan aplikasi pajak untuk menghitung nominal pajak setiap orang, apalagi di Lembaga pemerintahan, pastinya semua hal sudah dikaitkan dengan aplikasi atau software yang khusus dibidang akuntansi perpajakan.
Pentingnya Akuntansi dan Perpajakan
Perpajakan juga tak luput kaitannya dengan akuntansi, baik itu akuntansi ukm atau bukan. Oleh karena itu, ahli perpajakan biasanya ia juga ahli dalam hal akuntansi nya. Jenis-jenis pajak itu tidak sedikit, ada pajak penghasilan (PPh), pajak pertambahan nilai (PPN), pajak bumi dan bangunan (PBB), dan lain-lain. Setiap jenis dari pajak tersebut memiliki cara dan aturan tersendiri untuk menghitung nominalnya sehingga tidak bisa seenaknya dihitung oleh orang awam.
Untuk sektor dengan ruang lingkup yang lebih kecil, ada juga yang namanya pajak UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). Menurut UU No.36 Tahun 2008 Pasal 2 mengenai Pajak Penghasilan, bahwa setiap setiap orang pribadi yang memiliki warisan belum terbagi, badan dan bentuk usaha tetap dikenakan pajak penghasilan. Ketika anda mendaftarkan suatu perusahaan ke kantor pajak, nantinya anda akan diberi surat keterangan terdaftar dengan jumlah pungutan pajak yang dibebankan pada usaha anda, tentu saja disesuaikan dengan omzet usaha dalam setahun.
Seorang ahli perpajakan dan akuntansi juga harus mempunyai sifat yang telaten, teliti, sabar, dan pintar dalam hal menganalisis sesuatu. Jangan lupa untuk mengelola keuangan dengan baik, biasanya para akuntan perpajakan dibantu dengan aplikasi akuntansi yang berfungsi untuk mengelola neraca keuangan, bahkan saking banyaknya data-data yang harus dibukukan, untuk melakukanpembukuan mereka juga pastinya dibantu menggunakan software pembukuan mengingat sekarang ini teknologi sudah canggih dan pekerjaan tentu akan semakin cepat selesai apabila menggunakan komputer. Dalam suatu sistem perpajakan juga tidak hanya dikelola oleh satu orang saja, namun dibutuhkan kerja sama dalam tim lho!
Aplikasi keuangan tidak hanya bisa digunakan didalam komputer, anda juga bisa menggunakannya di smartphone lho, namun tentu saja dengan fungsi-fungsi yang terbatas. Sayangnya, untuk menggunakan aplikasi-aplikasi yang berhubungan dengan akuntansi dan perpajakan tersebut masih sedikit yang gratis, hampir semua developer menjualnya dengan harga yang cukup tinggi. Namun, apabila kembali melihat fungsinya, tentu saja hal tersebut sebanding dengan apa yang dihasilkan, pekerjaan bisa menjadi lebih mudah, efisien, teliti, aman dan cepat. Eits! Bukan berarti seorang akuntan nya tidak memperhatikan ketelitian ya, tetap saja yang namanya software atau aplikasi itu yang menjalankan dan mengauturnya adalah manusia, yang tak lain tak bukan adalah seorang akuntan.
