November 24, 2024
Tips Membeli dan Memilih Kalung Diamond

Berlian atau diamond merupakan salah satu jenis batu mulia yang memiliki keindahan tersendiri dan selalu berhasil memukau setiap yang melihatnya. Berlian sering dijadikan hiasan pada perhiasan. Perhiasan yang sering diminati adalah perhiasan berupa kalung, dimana akan menambah kecantikan wanita manapun yang memakainya apalagi jika diberi hiasan berlian. Berlian pada kalung memiliki sebuah pesona yang tidak bisa ditolak karena memberikan kesan mewah, elegan, dan feminin.

Bagi kamu yang akan membeli kalung diamond, kamu bisa membaca ulasan di bawah ini mengenai tips membeli dan memilih kalung berlian yang bisa kamu perhatikan sebelum membelinya.

1. Kalung diamond dengan bentuk liontin

Kalung adalah perhiasan yang bisa dipakai untuk berbagai acara. Begitu juga kalung berlian sendiri juga bisa digunakan di berbagai acara untuk jadi aksesoris yang bisa menunjang penampilanmu. Salah satu model yang bisa kamu pilih adalah kalung berlian dengan bentuk liontin. Bentuk liontin bisa kamu pilih bentuk dan potongannya sesuai dengan preferensi kamu. Karen banyak jenis potongan dari berlian itu sendiri. Misalnya potongan model round, cushion, princess, emerald, assher, atau juga oval. Kamu juga bisa memilih kalung dengan model potongan pearl, radhian, dan marquise. Dari banyaknya pilihan potongan yang ada, terdapat satu potongan yang paling populer dan banyak dipilih, yakni jenis potongan round.

2. Model kalung diamond dan panjang rantainya

Kalung digunakan untuk jadi perhiasan yang bisa menunjang penampilan. Oleh karenanya sangat penting bagi kamu untuk mempertimbangkan model kalung dan panjang rantai dari kalung itu sendiri. Adapun jenis kalung yang bisa kamu pilih adalah princess, choker, dan juga opera.

Panjang rantai dari kalung haruslah kamu sesuaikan karena bentuk tubuh, dagu, dan leher setiap orang itu beda-beda. Jika kamu termasuk memiliki tubuh yang kurang tinggi dan agak berisi, kamu bisa memilih model kalung dengan panjang rantai kalung sekitar 50 hingga 60 cm. Bagi kamu dengan badan yang tinggi, kurus, dan memiliki leher yang panjang, agar memberikan kesan terbaik kamu bisa memilih kalung berlian dengan panjang rantai antara 35-45 cm. Namun kamu juga bisa memilih kalung berlian dengan model apa saja dengan panjang rantai yang bebas.

3. Perhatikan jenis logam yang digunakan

Jenis logam yang digunakan ikut menentukan keistimewaan dari kalung berlian itu sendiri. Adapun jenis logam yang bisa kamu pilih adalah emas, palladium, dan platinum. Ketiga jenis logam ini sangat populer penggunaannya untuk kalung berlian. Perlu diketahui bahwa pemilihan logam juga mempengaruhi harga dari kalung berlian itu sendiri. Kalung berlian yang menggunakan jenis logam platinum atau paladium memiliki harga yang tinggi karena lebih kuat dan kokoh. Sementara itu jika kamu memiliki budget terbatas, kamu bisa memilih kalung perak.

4. Menguji kadar karat logam dan berlian pada kalung

Uji kadar karat dan berlian perlu dilakukan sebelum kamu membeli kalung berlian. Kamu harus memeriksa kadar karat dengan cara cek sertifikat yang disertakan ketika proses pembelian berlangsung. Sertifikat ini memgang peranan penting dan harus kamu simpan karena akan sangat berguna jika kamu ingin menjadikan kalung berlian ini sebagai investasi. Mengenai kadar karat, semakin tinggi kadar karat yang dimiliki oleh berlian maka harga jual dan kualitasnya juga akan semakin tinggi. Ada baiknya kamu membeli kalung berlian dengan kadar emas atau berlian yang tinggi karena jika kadar emas atau berlian rendah maka biasanya kualitasnya juga rendah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *